Posted on Leave a comment

4 Cara Mencegah Penyakit TBC

TBC termasuk penyakit menular, yang mana penularan bisa terjadi melalui udara. Penyakit TBC menyerang organ tubuh terutama paru-paru. TBC sendiri penyakit yang disebabkan oleh bakteri Mycobaterium tuberculosium. Penyakit satu ini tidak hanya menyerang para pria tapi wanita juga memiliki peluang untuk terkena penyakit ini. Yang harus Anda ketahui dari penyakit TBC yaitu bahwa penyakit ini termasuk penyakit yang mematikan bila tidak cepat diobati. Ciri-ciri dari penyakit ini diantaranya batuk-batuk, badan kurus dan lemah, berkeringat pada malam hari, pembesaran kelenjar getah bening, sesak nafas, dan batuk berdarah. Jika Anda mengalami ini, segera periksakan kesehatan Anda ke rumah sakit terdekat. Tujuannya yaitu untuk mengetahui penyakit apa yang sedang Anda derita. Walapun TBC merupakan penyakit mematikan dan menular, penyakit ini dapat dicegah. Banyak cara yang bisa dilakukan untuk mencegah penyakit TBC diantaranya 4 cara berikut ini:

Mengindari penderita TBC

Penyakit TBC tidak hanya disebabkan lantaran bakteri Mycobaterium tuberculosium tapi bisa disebabkan akibat tertular dari penderita penyakit ini. Salah satu cara yang harus dilakukan untuk mencegah penyakit TBC yaitu dengan cara menghindari penderita TBC. Bila ada teman atau keluarga Anda yang mengidap penyakit ini, sebaiknya tidak terlalu berdekatan terutama ketika berkomunikasi. Ini menjadi salah satu upaya untuk mencegah Anda agar tidak terkena penyakit yang sama. Jika Anda terpaksa harus berhubungan dengan orang-orang yang mengidap penyakit TBC, langkah pertama yang bisa diambil adalah dengan cara menggunakan masker sebagai pelindung.

Menerapkan pola hidup sehat

Pola hidup bisa juga menjadi salah satu penyebab terkena penyakit TBC. Bukan hal yang tidak mungkin menerapkan pola hidup tidak sehat membuat Anda terkena virus TB. Orang-orang yang menerapkan pola hidup tidak sehat, memiliki resiko lebih besar untuk terserang virus ini dibandingkan mereka yang menerapkan pola hidup sehat. Jadi, agar terhindar dari penyakit TBC, Anda harus menerapkan pola hidup sehat seperti mengkonsumsi makanan bergizi dan rutin berolahraga. Selain itu, Anda harus menghindari mengkonsumsi alkohol dan rokok.

Melakukan vaksin BCG

Cara yang ketiga untuk mencegah penyakit TBC adalah dengan cara melakukan suntik vaksin BCG. Yang mana vaksin BCG (Bacille Calmette Guerin) merupakan vaksin yang digunakan untuk mencegah penyakit ini secara efektif. Biasanya vaksin satu ini akan diberikan kepada anak kecil atau bayi. Namun, vaksin ini tidak diberikan sebagai imunisasi rutin. Untuk mencegah anggota keluarga Anda terutama anak-anak terhindari dari penyakit mematikan ini, pastikan ketika anak masih kecil sudah mendapatkan vaksin BCG ini. Bisa jadi, ketika dari kecil sudah mendapatkan vaksin jenis ini membuat Anda dan keluarga terhindar.

Meningkatkan daya tahan tubuh

Penyakit TBC dapat menyerang lantaran daya tahan tubuh yang dimiliki lemah. Daya tahan tubuh lemah menjadi peluang bakteri atau virus masuk ke dalam tubuh lebih cepat sehingga bisa menyebabkan Anda mudah terserang berbagai penyakit termasuk penyakit TBC ini. Meningkatkan daya tahan tubuh merupakan upaya yang dapat dilakukan oleh Anda untuk mencegah penyaki ini. Salah satu cara untuk meningkatkan daya tahan tubuh yaitu dengan berolahraga.

Melakukan pencegahan merupakan awal yang baik harus dilakukan dari pada mengobati. Untuk itu, agar Anda tidak terserang penyakit TBC sebaiknya hindari berdekatan dengan orang-orang pengidap penyakit ini, terapkan pola hidup sehat, lakukan suntik vaksin BCG, dan jaga daya tahan tubuh Anda.

Posted on Leave a comment

Penurunan Berat Badan Tanpa Sebab Bisa Menjadi Indikator Penyakit Ini

Hal yang wajar jika berat badan mengalami penurunan ketika tengah menjalankan program diet. Ini menandakan program diet berhasil. Kehilangan berat badan juga lumrah terjadi ketika mengalami stres akibat tekanan pekerjaan, kerugian dalam usaha, atau orang yang dicintai meninggal dunia. Berat badan biasanya akan kembali normal saat kembali merasa bahagia setelah berhasil melepaskan stres akibat masalah yang dihadapi. Akan tetapi, patut diwaspadai ketika berat badan Anda tiba-tiba turun drastis tanpa diketahui penyebabnya. Ini bisa menjadi pertanda suatu penyakit. Berikut ini beberapa penyakit yang ditandai dengan penurunan berat badan:

Diabetes

Penyakit diabetes atau lebih dikenal dengan penyakit kencing manis adalah salah satu penyakit serius. Diabetes memicu komplikasi penyakit jantung, gangguan penglihatan, ginjal, stroke, dll, memungkinkan penderitanya diamputasi karena luka yang tak kunjung sembuh tapi malah semakin menyebar, hingga berujung maut. Ketika Anda mengalami penyusutan berat badan drastis tanpa diketahui penyebabnya, sebaiknya segera periksakan diri karena ini menjadi gejala penyakit diabetes selain  sering merasa haus berlebihan, sering buang air kecil, sering mengalami kesemutan, & mudah lelah karena merupakan gejala penyakit diabetes. Adapun hal-hal yang dapat membuat Anda terserang diabetes antara lain sering merokok, gemar mengkonsumsi makanan manis atau mengandung karbohidrat tinggi, malas gerak, dll.

Hipertiroid

Tiroid merupakan kelenjar yang berbentuk seperti kupu-kupu dan letaknya di bawah jakun. Fungsinya sendiri adalah mengatur sistem metabolisme tubuh serta memproduksi hormon kalsitonin. Ketika kelenjar tiroid Anda bekerja terlalu aktif atau disebut dengan hipertiroid, dampaknya adalah penyusutan berat badan yang signifikan termasuk juga keringat berlebih, mudah gelisah, detak jantung jadi lebih cepat, dsb. Apa yang menjadi penyebab hipertiroid sendiri? Bisa disebabkan karena gaya hidup Anda yang mengkonsumsi makanan/minuman dengan kadar yodium tinggi atau bisa juga karena mengkonsumsi obat tiroid secara berlebihan.

Tuberculosis

Selama ini mungkin banyak yang menduga kalau penyakit tuberculosis atau TBC hanya menyerang paru-paru. Kenyataannya, penyakit ini juga menyerang tulang. Terlepas dari itu, keduanya sama-sama berbahaya karena bisa menyebabkan kematian jika tidak ditangani dengan segera & tepat. TBC sendiri termasuk dalam kategori penyakit menular karena disebarkan oleh bakteri mycobacterium tuberculosis oleh penderitanya saat bersin, batuk, atau berbicara. Selain batuk darah, sesak nafas, berkeringat di malam hari, dan tubuh terasa kaku, penderita TBC akan mengalami penurunan berat badan karena tidak nafsu makan dan terjadi gangguan penyerapan nutrisi. Jika berat badan mendadak menyusut, waspada bisa jadi terserang tuberculosis.

Kanker

Selain penyakit di atas, kanker juga menjadi salah satu penyakit yang gejalanya adalah penurunan berat badan. Sel kanker sendiri bisa tumbuh di bagian tubuh mana saja. Pemicunya adalah daging olahan, makanan yang dibakar, buah atau sayuran yang terpapar pestisida, keripik kentang, makanan/minuman dengan pemanis buatan, dsb. Jika tidak cepat ditangani, sel kanker akan menyebar dengan cepat sehingga dapat mengancam nyawa.

Ketika mengalami penyusutan bobot tubuh yang tak jelas penyebabnya. Akan lebih baik jika segera memeriksakan diri ke dokter karena ditakutkan merupakan indikator suatu penyakit serius. Jika hasil diagnosa menyatakan positif terserang salah satu penyakit yang disebutkan di atas, Anda akan segera mendapatkan tindakan medis supaya penyakit tidak jadi lebih parah dan peluang sembuh semakin terbuka lebar.